Sejumlah artefak peninggalan kebudayaan Chimu ditampilkan di Museum Huaca de La Luna di Trujillo, Peru.
Menurut Ketua Proyek Arkeologi, Oscar Gabriel Prieto, para arkeolog berhasil menggali sisa-sisa upacara pengorbanan untuk kesuburan laut dan tanah.
Chimu adalah kebudayaan yang berkembang di sekitar Trujilo sekitar tahun 900 Masehi. Kebudayaan ini mulai punah pada 1470 sejak pasukan Inca yang dipimpin Tupac Inca Yupanqui menaklukkan kawasan tersebut.
Foto: REUTERS/ Mariana Bazo
Patung tanah liat peninggalan kebudayaan Chimu pra-Inca ditampilkan di Museum Huaca de La Luna di Trujillo, Peru.
Foto: REUTERS/ Mariana Bazo
Seorang pekerja membersihkan dinding kuil Huaca de La Luna di Trujillo, Peru.
Foto: REUTERS/ Mariana Bazo
Sebuah bejana peninggalan kebudayaan Chimu pra-Inca ditampilkan di Museum Huaca de La Luna di Trujillo, Peru.
Foto: REUTERS/ Mariana Bazo
Patung kayu peninggalan kebudayaan Chimu pra-Inca ditampilkan di Museum Huaca de La Luna di Trujillo, Peru.
Foto: REUTERS/ Mariana Bazo
Sebuah artefak peninggalan kebudayaan Chimu pra-Inca ditampilkan di Museum Huaca de La Luna di Trujillo, Peru.
Foto: REUTERS/ Mariana Bazo
Seorang pekerja membersihkan dinding kuil Huaca de La Luna di Trujillo, Peru.
Sumber :
vivanews.com
Terimakasih sudah membaca artikel mengenai "Artefak Peninggalan Kebudayaan pra-Inca yang Penuh Dengan Seni". Semoga bisa bermanfaat untuk sobat semua
Judul: Artefak Peninggalan Kebudayaan pra-Inca yang Penuh Dengan Seni
Rating: 100% based on 7959 ratings. 5 user reviews.
Ditulis Oleh Solo Timoer
Rating: 100% based on 7959 ratings. 5 user reviews.
Ditulis Oleh Solo Timoer
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori dengan judul "Artefak Peninggalan Kebudayaan pra-Inca yang Penuh Dengan Seni". Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL http://koinemasku.blogspot.com/2013/02/artefak-peninggalan-kebudayaan-pra-inca.html.