Minggu, 02 Juni 2013

Mengapa Burung Pelatuk Tak Pusing Saat Mematuk?

http://static.inilah.com/data/berita/foto/1422072.jpg

Burung pelatuk membenturkan kepalanya 20 kali tiap detik. Namun otot, tulang dan kelopak matanya melindungi burung kecil ini.
Burung pelatuk membenturkan kepalanya 20 kali tiap detik. Namun otot, tulang dan kelopak matanya melindungi burung kecil ini.

Otot padat dan kuat pada leher burung pelatuk memberi kekuatan mematuk berkali-kali. Otot ekstra pada kepala burung membuat burung ini tak merasa kesakitan. Otot ini bertindak seperti helm pelindung otak.

http://static.inilah.com/data/berita/foto/1422072.jpg

Tak seperti otak manusia, otak burung pelatuk dijaga ketat otot dan tulang kepala. Hal ini membuat otak burung tak berguncang-guncang ketika sedang mematuk-matuk cabang pohon. Sepermilidetik sebelum mematuk, otot burung ini berkonstraksi.

Kemudian diikuti penutupan kelopak mata dalam. Kelopak mata ini berfungsi seperti sabuk pengaman mata, kata ophthalmolog Ivan Schwab dari University of California Davis. Tanpa kelopak ekstra, retina burung ini bisa pecah atau keluar.

Perlengkapan keamanan ini sangat penting bagi pelatuk jantan yang mematuk 12.000 kali tiap hari selama musim kawin. Burung ini hanya mematuk dengan patukan lurus pada pohon. Burung ini mencegah trauma kepala dengan bergerak dari satu sisi ke lainnya.

Sumber :
teknologi.inilah.com



Terimakasih sudah membaca artikel mengenai Semoga bisa bermanfaat untuk sobat semua

Judul: Mengapa Burung Pelatuk Tak Pusing Saat Mematuk?
Rating: 100% based on 7959 ratings. 5 user reviews.
Ditulis Oleh Solo Timoer


Related Post



 
 
Copyright © 2013 | Tips Peluang Usaha Bisnis Online Jasa SEO Murah